Melalui Taujihat, MUI Ajak Masyarakat Dunia Kawal Gencatan Senjata di Gaza

Melalui Taujihat, MUI Ajak Masyarakat Dunia Kawal Gencatan Senjata di Gaza

06/03/2025 10:23 ADMIN

JAKARTA, MUI.OR.ID – Detik ini kemerdekaan Palestina tengah mengalami persoalan-persoalan yang krusial. Pasalnya, gencatan senjata antara Israel-Palestina tak sepenuhnya berjalan sesuai harapan dan rencana.

Faktanya, terdapat beberapa manuver dan pengkhianatan yang dilakukan Israel di tengah kesepakatan gencatan senjata yang telah diambil. Serangan-serangan bahkan terus bermunculan.

Tidak tinggal diam terhadap hal tersebut, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Baznas RI, orgainsasi kemasyarakatan Islam (ormas Islam), dan lembaga pejuang kemanusiaan untuk kemerdekaan Palestina mengeluarkan seruan (taujihat) dengan tujuan meneguhkan sikap istiqamah pembelaan terhadap Palestina.

“Demikian Taujihat Palestina Membasuh Luka Palestina 2025 ini disampaikan sebagai bentuk konsistensi dukungan umat Islam dan bangsa Indonesia untuk perjuangan kemanusiaan rakyat Palestina merdeka,” sebagaimana tertulis pada lembaran Taujihat yang beredar.

Seruan tersebut dikeluarkan pada Rabu (5/3/2025) dengan judul “Taujihat Palestina: Membasuh Luka Palestina 2025”.
Salah satu seruan, mereka mengutuk keras tindakan Israel yang telah menyerang Tepi Barat sejak awal 2025. Serangan tersebut menjadi preseden buruk yang terus berlanjut lahirnya penyerangan di waktu berikutnya.

Dari keterangan yang didapat, tindakan ini jelas-jelas mengkhianati hukum internasional dan merusak upaya-upaya mewujudkan keamanan dan perdamaian.

Dengan demikian, MUI bersama Baznas RI dan organisasi kesatuan pembela kemerdekaan Palestina meminta seluruh pihak terus bersama memastikan perjanjian gencatan senjata saat ini dijamin terlaksana tanpa adanya pengkhianatan dari Israel.

“Oleh karenanya, masyarakat dan lembaga-lembaga internasional berkewajiban untuk mengawalnya secara konsisten,” terangnya.

Menjamin perjanjian gencatan senjata berjalan, mereka pun menuntut adanya jaminan dari PBB agar pintu bantuan kemanusiaan untuk Palestina tetap terbuka.

“Jangan ada upaya-upaya Israel dan pihak-pihak lain untuk memblokade bantuan kemanusiaan tersebut sehingga semakin menyengsarakan kehidupan rakyat Palestina” terangnya sebagaimana termuat pada lembaran Taujihat.(Rozi, ed: Nashih)

Tags: gencatan senjata gaza, jalur gaza, perang gaza